Iklan
Iklan

Para Pembenci Gigit Jari, Aksi Jegal Anies Baswedan Nyapres Akhirnya Gagal

- Advertisement -
Upaya penjegalan Anies Baswedan untuk maju sebagai calon presiden pada 2024 terus dilakukan oleh para pembencinya. Atau lawan politik yang merancang skenario untuk memaksakan hanya dua pasangan calon di pilpres mendatang.

Para pembenci Anies Baswedan yang sengaja dipupuk oleh mereka yang berupaya melanggengkan kekuasaan hanya karena tidak menginginkan adanya sirkulasi kekuasaan dan perbaikan di negara ini.

Bahkan, para begal politik terus mencoba memecah koalisi yang akan mendukung Anies Baswedan pada pilpres mendatang.

Isu penjegalan Anies nyapres berawal dari cuitan Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Demokrat, Andi Arief, pada tahun lalu. Ia mengatakan mendengar adanya upaya untuk menjegal koalisi yang mencalonkan Anies.

Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno, mengatakan penjegalan dalam politik merupakan hal yang biasa. Sebab, kata dia, partai politik merupakan aktor rasional dan realistis. Sehingga, parpol akan berusaha mencari figur yang memiliki kemungkinan menang.

“Jegal menjegal dalam politik biasa, bukan hanya terjadi pada satu figur,” kata dia ihwal isu penjegalan Anies Baswedan.

Namun, kini dukungan terhadap Anies Baswedan makin menguat. Tiga partai politik yakni, Partai NasDem, PKS, dan Partai Demokrat akan mendeklarasikan koalisi dengan nama Koalisi Perubahan dalam waktu dekat.

Para Pembenci
Para Pembenci

Ketika parpol ini menyatakan siap mengusung Anies Baswedan untuk maju pilpres 2024. Bahkan telah melahirkan piagam koalisi.

Utusan Anies Baswedan untuk tim koalisi, Sudirman Said, mengungkapkan poin-poin piagam koalisi juga sudah selesai dibahas dalam tim kecil.

“Materi-materi poinnya sudah kami bahas, tapi mungkin perlu finalisasi,” ujar Sudirman Said, Senin (30/1/2023).

Dia menegaskan poin-poin itu akan dibuat dalam dokumen resmi yang disebut sebagai Piagam Koalisi. Penandatanganan akan dilakukan setelah pimpinan partai bertemu secara resmi dalam waktu dekat ini.

Sudirman Said mengaku delapan orang anggota tetap di tim kecil koalisi PKS, Nasdem dan Demokrat rutin menggelar pertemuan. Terbaru, pertemuan digelar di rumah Anies Baswedan sembari makan siang bersama, Jumat (27/1).

Sementara, Wakil Ketua Majelis Syura Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman mengatakan, tim kecil yang dibentuk tiga partai menggodok empat hal penting, yakni: platform, pasangan, pemenangan dan portofolio.

“Keempat hal inilah yang kami bahas. ketika kami sepakat dengan empat hal ini, itulah yang menjadi pertimbangan paling mendasar pilihan kepada calon wakil presiden mendampingi Anies Baswedan,” ujarnya.

PKS menyatakan sikap dukungan terhadap Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) 2024, Senin (30/1). Sekjen Partai Demokrat Teuku Riefky Hasya menyatakan pernyataan sikap itu menjawab pertanyaan soal soliditas Koalisi Perubahan.

Pernyataan sikap PKS terhadap Anies disampaikan setelah Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Sohibul Iman dan perwakilan tim kecil, Sudirman Said terbang ke Istanbul, Turki untuk menemui Ketua Majelis Syuro Salim Segaf dan Presiden PKS Ahmad Syaiku.

“Tentu hal ini kami apresiasi, Pak Sohibul Iman, kami juga merasa soliditas kita luar biasa, terhadap terbentuknya Koalisi Perubahan sudah terjawab hari ini,” kata Riefky, Senin (30/1).

Riefky menyebut, semua dukungan itu akan diformalkan tiga ketua umum partai pengusung untuk menandatangani keputusan bersama. Mereka akan meresmikan Anies Baswedan sebagai bacapres yang diusung ketiga partai.

Jika dikumulatifkan untuk presidential threshold sudah melebihi 20 persen atau sekitar 28 persen. Partai Demokrat pun tak lupa mengucapkan terima kasih kepada PKS dan merasa ini dilakukan untuk memberikan poros alternatif.

“Itu adalah niat baik kami dan niat baik kami adalah rekonsiliasi untuk dapat memperjuangkan seorang tokoh, seorang tokoh berhak untuk dipilih, dan tentunya kepada masyarakat Indonesia juga berhak untuk memilih. Semoga ikhtiar politik kami ini, mohon doanya kepada rakyat Indonesia juga dapat diaminkan. Mohon doanya kepada rakyat Indonesia,” imbuhnya.

“Sebagaimana saya sebagai ketua tim kecil Anies, PKS konsisten menjadi bagian dari koalisi partai pendukung Anies 2024,” pungkasnya.

Trending Topic

Subscribe
Notify of

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
Iklan

Iklan

Hot News

Game

PENTING UNTUK DIBACA