Iklan
Iklan

Video Aksi Penganiayaan dan Korban Dilempar ke Dalam Sungai di 50 Kota, Viral di Media Sosial

- Advertisement -

Aksi penganiayaan terjadi di Nagari Talang Maur, Kecamatan Mungka, Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat.  Video aksi penganiayaan yang cukup brutal itu kini viral di media sosial.

Aksi penganiayaan pada video tersebut memperlihatkan seorang pria melakukan penganiayaan terhadap korbannya secara brutal kemudian melempar korban yang sudah tidak berdaya tersebut ke dalam sungai.

Aksi penganiayaan itu pun diabadikan oleh warga yang berada di lokasi. Kini rekaman itu beredar luas di media sosial, salah satunya Instagram @babesumbar.

Tampak dalam video berdurasi singkat tersebut, seorang pria berbaju biru memukuli korban berkaos merah di tepi jembatan.

Pada video tersebut, juga tampak sejumlah warga berada di lokasi kejadian, namun tidak satu pun dari mereka yang berusaha menghentikan perbuatan pelaku.

Hingga akhirnya korban yang tampak tak berdaya diangkat dan dilempar pelaku ke sunggai dari atas jembatan.

Persitiwa itupun dibenarkan oleh Wali Nagari Talang Maur bernama Syukri Hamdani. “Benar pak, kejadiannya kemarin, Minggu (19/11/2023) sekira pukul 16.00 WIB,” ujarnya, Senin (20/11/2023).

Namun, korban selamat dari kejadian itu meski menderita sejumlah luka di bagian pinggang, luka memar di atas pelipis kanan dan bahu terasa sakit.

Tak terima dengan kejadian, korban bersama keluarga melapor ke pihak kepolisian dan berujung penangkapan.

Polsek Guguak, Polres 50 Kota berhasil mengamankan terduga pelaku penganiayaan yang viral di media sosial. Kapolsek Guguak AKP Aurman mengatakan terduga pelaku adalah Z.

“Kami telah mengamankan terduga pelaku berinsial Z,” ungkap AKP Aurman, Senin 20 November 2023.

Saat ini pihak kepolisian masih memeriksa intens pelaku yang penganiayaan tersebut terutama terkait motif.

Kemudian Aurman mengatakan, menurut keterangan awal pelaku, penganiayaan tersebut bermula dari kesalahpahaman yang berujung cekcok.

Setelah terlibat cekcok, pelaku kemudian menganiaya korban dan melemparkannya ke sungai.

“Keterangan sementara pelaku mengaku karena kesalahpahaman sehingga terjadi cekcok hingga penganiayaan,” jelasnya.

Aurman juga membenarkan bahwa saat terjadi penganiayaan, keduanya baik pelaku dan korban dalam pengaruh minuman beralkohol.

“Pelaku mengaku saat terjadi penganiayaan, ia bersama korban memang dalam pengaruh alkohol,” ungkap Aurman.

Aurman menyebutkan bahwa pihaknya juga sudah menerima laporan korban.

“Laporan korban sudah kami terima dan disarankan untuk di visum, saat ini korban juga sedang di BAP,” jelasnya.

“Bagaimana kelanjutannya nanti akan kita informasikan lagi,” pungkas Aurman.

Trending Topic

Subscribe
Notify of

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
Iklan

Iklan

Hot News

Game

PENTING UNTUK DIBACA