Innalillahi wa inna ilaihi rajiun. Seorang pengusaha ternama di Batam, Haji Permata dikabarkan meninggal dunia, Jum’at,15 Januari 2021.
Informasi yang beredar luas di masyarakat, pemilik nama lengkap H. Jumhan bin Selo atau lebih dikenal dengan nama Haji Permata meninggal diduga ditembak.
Di paguyuban Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS), sejumlah kerabat dan orang dekat Haji Permata mengonfirmasi meninggalnya tokoh Sulsel dan mantan Ketua KKSS Batam tersebut.
Sejumlah kerabat dan orang dekat Haji Permata mengonfirmasi meninggalnya tokoh Sulsel dan mantan Ketua KKSS Batam tersebut :
INNA LILLAHI WA INNA ILAIHI RAJIUN
TELAH BERPULANG KERAMAHTULLAH H. JUMHAN BIN SELO ( H. PERMATA ) SEMOGA AMAL DAN IBADAHNYA DITERIMA DISISI ALLAH SWT,DAN SEMUA KELUARGA YANG DITINGGALKAN DIBERIKAN KETABAHAN DAN KEIKHLASAN DAN KEKUATAN IMAN LAHIR DAN BATHIN….AMINNN.
Beberapa kerabat dan pengurus KKSS Kepri dan Batam menyampaikam ucapan duka cita atas meninggalnya H. Permata.
masih berusaha menghimpun informasi terkait kabar bahwa H. Permata meninggal karena ditembak. Sumber yang enggan disebut namanya menyebut H. Permata diduga ditembak oleh petugas di laut dalam pelayarannya selepas OPL.
Sosoknya dikenal sebagai salah satu pengusaha di Kota Batam.
Kegiatan H. Permata banyak dilakukan di Tanjung Sengkuang, Batuampar Kota Batam. H. Permata memiliki sejumlah usaha dan pergudangan dan juga bergelut di usaha pelayaran kapal.
Haji Permata juga memiliki sebuah hotel di kawasan Jodoh. batuampar, yang dibeli dari salah seorang pemgusaha, beberapa tahun lalu.