Seorang wanita pecandu seks asal Australia, Belinda Rygeir mengakui telah berhubungan intim dengan banyak pria. Dia mengaku dirinya pecandu seks dan selalu ingin berhubungan intim dengan pria. Bahkan kepada pria yang baru dilihatnya alias random.
Sebagai seorang pecandu seks, sulit baginya untuk menahan gairah maka dia mengaku telah tidur dengan 700 pria. Belinda mengatakan, ketika kecanduannya muncul, dia akan mencoba ‘memancing’ pria mana pun secara acak.
Bahkan, saat ia berada di supermarket, tetap akan mencoba menggoda seorang pria untuk diajak berhubungan.
“Ada saat ketika saya membeli barang-barang dapur dan bertemu dengan seorang pria tak dikenal. Kemudian saya berpikir, ‘apakah dia akan tertarik pada saya?’ Saat itu, pengendalian diri saya tidak bekerja. Lalu yang bermain di pikiran saya adalah bagaimana menghilangkan kecanduan itu,” ungkapnya.
Mantan bintang The Bachelor Australia, Belinda ‘Love’ Rygier sebagai pecandu seks selalu ingin berhubungan seks di otaknya dan akan terus mencari kencan berikutnya.
Pada puncak kecanduannya, mantan kontestan The Bachelor Australia Belinda ‘Love’ Rygeir, mengatakan bahwa seks “terus-menerus berada di puncak” pikirannya.
Belinda juga mengatakan sebagai seorang pecandu seks membuat hubungannya dengan sang ayah tegang seperti ketika dia keluar malam.
Namun, masa ‘gelap’ itu berakhir ketika Rygeir menghadapi insiden kekerasan oleh salah satu rekannya. Hingga akhirnya meninggalkan trauma mendalam pada dirinya.
Peristiwa itu sebenarnya juga telah terjadi beberapa tahun lalu.
Belinda menceritakan, kalau ia dipukuli hingga matanya memar, didorong turun tangga dan menyebabkan lengannya patah.
“Setelah kejadian itu, saya memutuskan untuk mengubah gaya hidup saya. Saya mulai mengambil kelas untuk menangani masalah kecanduan dengan serius,” ungkapnya.
Kini, Belinda Rygeir memutuskan untuk membantu para wanita yang pernah mengalami kekerasan sepertinya dengan ilmu yang dimilikinya.
“Sekarang, situasi saya sudah pulih. Saya menggunakan pengalaman yang saya miliki untuk membantu wanita lain yang menghadapi masalah serupa,” tandas Belinda Rygeir.