Hujan lebat yang mengguyur negara bagian Prana, Brasil, beberapa hari terakhir menyebabkan tanah longsor. Pihak berwenang pada Rabu (30/11) menyebut peristiwa itu menewaskan 2 orang.
Tanah longsor yang terjadi di jalan raya BR 367 itu juga menghanyutkan 20 mobil dan truk. Serta belasan orang masih hilang.
“Sulit untuk mengetahui jumlah pasti korban. Sebuah kendaraan bisa berisi satu sampai lima orang di dalamnya. Kami bekerja dengan perkiraan 30 sampai 50 orang hilang,” kata kepala tanggap darurat lokal Manoel Vasco dalam konferensi pers, dikutip dari Kumparan.
Hingga kini tim penyelamat telah menemukan dua korban meninggal dan enam korban selamat. Korban selamat termasuk Wali Kota Guaratuba, Roberto Justus.
“Mengerikan. Gunung itu menimpa kami. Gunung itu menyapu setiap mobil terakhir. Kami hanya hidup karena anugerah Tuhan,” kata Justus, dalam sebuah video yang diposting di media sosial.
Petugas penyelamat mengatakan cuaca buruk dan lokasi terpencil mempersulit upaya pencarian.
Mereka menggunakan drone dengan kamera pendeteksi panas demi menemukan korban.